Daftar Isi
Ingin Bisnis Ternak Lele Skala Besar? Pakai Pinjaman Modal Usaha –
Dalam waktu beberapa tahun belakangan ini, budidaya ternak lele memang sudah menjadi ide bisnis yang disukai pebisnis. Hal ini disebabkan karena peluang pasarnya yang masih terbuka luas, selain itu keuntungannya juga begitu menggiurkan.
Bahkan, untuk membuka bisnis ini tidak membutuhkan banyak pengalaman. Jika ingin membuka ternak lele, tidak ada salahnya langsung mencoba bisnis berskala besar. Untuk masalah modal, Anda dapat mengandalkan pinjaman modal usaha.
Keuntungan Menjalankan Bisnis Ternak Lele
Sebagai salah satu rekomendasi bisnis yang bisa dijalankan menggunakan pinjaman modal usaha, ada berbagai keuntungan menjalankan bisnis ini, antara lain:
Mempunyai pangsa pasar yang sangat luas
Lele menjadi jenis ikan yang begitu popular di tengah masyarakat Indonesia. umumnya lele disajikan menjadi sambel lele, lele goreng bahkan ada kreasi krupuk lele.
Dengan begitu banyaknya varian dengan bahan dasar lele, lele bisa memiliki pasar yang sangat luas. Selain itu lele juga dapat menjadi sajian makanan di warung serta restoran.
Perawatan yang mudah
Untuk merawat lele, tidak membutuhkan perawatan khusus, karena lele menjadi jenis ikan yang mudah melakukan adaptasi di lingkungannya. Baik di kolam dari tanah atau dari terpal.
Baik menggunakan pinjaman modal usaha kecil atau besar, Anda bisa menentukan tempat untuk budidaya lele dimanapun. Dimana saja tempat tinggalnya, lele bisa bertahan hidup serta berkembang biak dengan sangat baik.
Tahan dari berbagai penyakit
Ada berbagai jenis ikan yang dibudidayakan namun rentan pada serangan penyakit. Namun, ikan lele sangat terkenal dengan ketahanannya pada serangan penyakit, bahkan mempunyai kekebalan tubuh yang sangat baik.
Anda akan jarang menemukan lele mati yang disebabkan karena serangan penyakit. Hal ini disebabkan karena lele dilindungi lendir pada bagian tubuhnya.
Tips Menjalankan Bisnis Ternak Lele
Semakin tertarik membuka bisnis terkenal lele berskala besar? karena menggunakan pinjaman modal usaha, tentu saja membuka bisnis ini harus dengan keseriusan. Berikut beberapa tips menjalankan bisnis ternak lele, antara lain:
Buat kolam ikan yang baik
Ketika menggeluti bisnis ini, Anda harus menjaga suhu kolam air di rentan 20 hingga 28 derajat. Untuk memperoleh suhu yang pas adalah, pastikan kolam tidak dangkal serta cukup terkena sinar matahari.
Pilih bibit yang unggul
Dengan menggunakan pinjaman modal usaha, Anda dapat memilih bibit lele yang unggul. Bibit menjadi hal yang harus diperhatikan ketika melakukan budidaya lele. Ciri bibit yang berkualitas adalah memiliki perut ramping serta kepala pipih untuk lele jantan.
Sedangkan lele betina, memiliki perut yang besar jika dibandingkan dengan ukuran punggung, selain itu kepala juga cembung dan gerakannya lebih lambat.
Pastikan air dalam kondisi bersih
Ketika melakukan budidaya ternak lele, pastikan jika air yang berada di dalam kolam selalu bersih, sehingga pertumbuhan lele bisa berjalan dengan baik.
Pindahkan benih di tempat khusus
Lele yang sudah tumbuh dewasa bisa kawin serta melahirkan bibit baru lagi. Ciri lele yang siap kawin ialah terlihat warna merah di bagian kelamin jantan serta warna kuning di bagian kelamin betina.
Ketika sel telur dibuahi, benih nantinya akan menetas dan harus memindahkannya ke tempat khusus sehingga bisa tumbuh dengan maksimal. Ketika proses pemindahan, hindari memindahkan dengan menggunakan jarring karena bisa membuat ikan menjadi stress kemudian mati.
Modal Usaha Bisnis Ternak Lele
Ketika akan mengajukan pinjaman modal usaha kecil maupun usaha besar, tentu saja Anda harus mengetahui berapa kisaran modal yang dibutuhkan. Berikut modal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis ternak lele, antara lain:
Sewa lahan untuk ternak lele
Jika tidak memiliki lahan untuk beternak lele, Anda bisa memulai usaha ini dengan menyewa lahan. Besarnya sewa lahan untuk satu tahun beragam, kita dapat menghitungnya mulai dari Rp20 juta.
Biaya pembuatan kolam terpal
Anda dapat melakukan budidaya dengan menggunakan kolam terpal. Besarnya harga kolam terpal berkisar Rp1 jutaan untuk kolam berkualitas, Anda bisa memulai dengan 20 kolam terpal.
Pakan ikan
Ketika akan merinci modal dalam pinjaman modal usaha, pakan ikan tidak boleh dilewatkan, sebut saja pakan ikan untuk 1 kali panen sebesar Rp 10 juta.
Vitamin ikan
Selain pakan, ikan juga membutuhkan vitamin, sebut saja Rp5 juta.
Listrik dan air
Untuk biaya listrik dan air perkiraan dalam satu bulan sebesar Rp1 juta.
Biaya tenaga kerja
Karena besarnya skala ternak lele yang Anda jalankan, tenaga kerja yang dibutuhkan bisa mencapai 5 orang, dengan gaji Rp10 juta untuk 5 orang.
Rekomendasi Pinjaman Modal Usaha untuk Bisnis Ternak Lele
Setelah mengetahui besarnya modal yang dibutuhkan, sekarang saatnya untuk memilih pinjaman modal usaha yang akan digunakan. DBS KTA bisa menjadi solusi pinjaman untuk membuka bisnis ini.
Ada berbagai keunggulan yang dimiliki DBS KTA, antara lain:
Plafon pinjaman mencapai Rp300 juta
Baik ingin mengajukan pinjaman modal usaha kecil atau skala besar, DBS KTA dapat memenuhinya karena plafon yang diberikan mencapai Rp300 juta.
Bunga flat
DBS KTA memberikan bunga flat mulai dari 0,88% perbulannya.
Cicilan hingga 36 bulan
DBS KTA memberikan penawaran cicilan hingga 36 bulan, sehingga Anda dapat mengatur pinjaman ini dengan baik.
Syarat mudah
Untuk mendapatkan pinjaman modal usaha ini, syarat yang dibutuhkan sangat mudah. Anda hanya harus memastikan jika berdomisili di Jabodetabek.
Selain itu Anda juga harus memiliki e-KTP dan NPWP serta mengisi formulir. Untuk penghasilan, minimal Rp5 juta serta memiliki kartu kredit dari bank lain minimal Rp10 juta.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, semakin yakin menggunakan DBS KTA untuk pinjaman modal usaha bukan? Ajukan DBS KTA sekarang juga dengan mengisi data singkat di go.dbs.com/id-kta dan mulai rancang bisnis ternak lele Anda.