Daftar Isi
Cara Membuat Akuntansi Keuangan yang Mudah untuk Pemula – Akuntansi keuangan untuk pencatatan dan laporan tentang keuangan sebuah bisnis sangat penting untuk dikuasai oleh para pelaku bisnis. Pasalnya, melalui akuntansi keuangan Anda bisa mengontrol keuangan baik bagi individu, organisasi, atau badan usaha.
Saat mendengar istilah akuntansi banyak yang berasumsi hal itu adalah sesuatu yang sulit. Padahal siapa saja bisa membuat akuntansi keuangan dengan mudah.
Lalu, bagaimana cara membuatnya?
Langkah Membuat Akuntansi Keuangan yang Mudah
Inilah langkah yang bisa Anda tempuh untuk membuat akuntansi untuk keuangan yang mudah :
Mencatat semua transaksi pada sebuah jurnal
Untuk membuat laporan keuangan yang perlu dilakukan pertama kali adalah membuat catatan untuk semua transaksi yang telah terjadi. Pastikan untuk membuat setiap jenis transaksi tercatat secara detail DP sebuah jurnal. Akan lebih bagus jika ada bukti transaksinya juga. Jagalah bukti transaksi yang ada dengan baik, sampai akuntansi keuangan benar-benar sudah jadi.
Bukti transaksi di sini bisa berupa nota, faktur, atau nota. Dari semua bukti tersebut dapat dilakukan pencatatan atau pembuatan laporan pada periode tertentu. Baiknya buatlah laporan keuangan setiap bulan agar lebih mudah dan bisa mengevaluasi hasil akhirnya.
Memposting jurnal ke dalam buku besar
Jika sudah mencatat setiap transaksi secara detail pada sebuah jurnal, saatnya mencantumkan atau memposting pada buku besar. Biasanya dalam buku besar ada rincian dari setiap akun yang ada. Cukup dengan cara memindahkan setiap transaksi yang sudah dicatat di jurnal ke setiap akun yang sudah sesuai dengan rincian.
Menyusun sebuah neraca saldo
Neraca saldo dapat dikatakan sebagai daftar dari rekening yang ada di buku besar dengan saldo atau debet. Jika buku besar sudah jadi, maka selanjutnya membuat neraca saldo. Jadi pada neraca ini, daftar rekening yang ada pada buku besar dibagi atau digolongkan lagi pada kelompok pasiva atau aktiva. Guna dari adanya neraca ini sendiri untuk mengecek apakah debet dan kredit dari semua rekening seimbang.
Kumpulkan data
Transaksi yang terjadi pasti cukup banyak dimana nanti ada yang terlewat dan tidak masuk pada catatan. Untuk itu perlu melakukan pengumpulan data ulang secara lebih teliti. Sehingga jika ada transaksi yang terlewat bisa cepat diketahui. Dapat dikatakan ini adalah data yang dibutuhkan untuk jurnal penyesuaian.
Membuat neraca lajur
Istilah lainnya adalah kertas kerja yang dibuat berdasarkan data yang ada di dalam neraca saldo yang sudah disesuaikan dengan data di jurnal penyesuaian. Saat saldo sudah disesuaikan maka nanti secara otomatis akan terlihat pada kolom neraca saldo ini dan nanti dilaporkan pada neraca laba rugi.
Membuat laporan keuangan
Cara terakhir, jika semua hal sudah selesai dibuat maka selanjutnya adalah mengumpulkan semua datanya dan membuat sebuah laporan atau akuntansi keuangan sederhana. Dari laporan keuangan ini nanti akan terlihat jelas seperti apa kondisi dan kinerja sebuah perusahaan. Tak hanya itu ini juga bisa menjadi cara cepat dalam menetapkan sebuah keputusan yang harus diambil.
Akuntansi keuangan ini sangat membantu dalam penetapan keputusan yang dilihat dari kondisi finansial perusahaan. Sehingga perusahaan bisa dijalankan sesuai rencana.
Namun perlu diingat, dalam membuat sebuah laporan keuangan ini harus teliti karena jika ada data yang tidak dimasukkan laporan keuangan tidak akan sesuai dengan kondisi perusahaan yang sebenarnya. Keputusan yang diambil nantinya malah merugikan. Jadi pastikan untuk membuat laporan keuangan dengan hati-hati.