Daftar Isi
Halo sahabat..
Abis lebaran idul adha kemarin masih simpan daging hewan kurbannya di kulkas kan? biar beda, bisa dong kali ini kita hidangkan nasi kebuli dengan bumbu kebuli yang khas. Saya pernah makan nasi kebuli ini di salah satu restoran Arab di kota Medan dan rasanya nikmat banget.
Rasanya jadi pengen balik lagi ke sana deh buat icip-icip nasi kebulinya, tapi apalah daya sekarang sedang pandemi dan saya pun sedang tidak tinggal di kota Medan alias merantau ikut suami. Jadi ya masak sendiri aja nasi kebulinya hehehe…
Tentang Nasi Kebuli
Oiya, kalian sudah pada tau kan ya kalau nasi kebuli ini asalnya dari negeri arab? Padahal dulu saya kira nasi kebuli ini asalnya dari India lho, hihi ngasal banget ya :D. Menurut Wikipedia, nasi kebuli merupakan tradisi makanan Timur Tengah, tepatnya Yaman, Arab. Karena asimilasi yang terjadi antara warga Arab dan Betawi, maka terciptalah tradisi hidangan nasi kebuli.
Hidangan nikmat ini paling sering disajikan oleh warga Betawi dan Arab di Jakarta saat ada perayaan agama Islam, seperti lebaran idul fitri, idul kurban, aqiqahan, atau pun maulid. Nasi kebuli dimasak dengan cara menanak nasi dengan kaldu daging kambing dan susu kambing.
Tapi sekarang lebih sering memakai santan karena mudah didapat dibandingkan susu kambing dan setidaknya harus ada minyak samin agar mengeluarkan aroma yang khas. Nasi kebuli disajikan dengan irisan daging kambing goreng dan juga ditaburi dengan irisan kurma atau kismis untuk memperkaya rasa.
Nasi kebuli ini sering ditemukan di perkampungan Arab di Jakarta, seperti di Pekojan Tambora dan Condet. Tak hanya di Jakarta saja, nasi kebuli ini juga populer di kota yang penduduknya ada warga keturunan Arab, seperti di Surabaya dan Gresik.
Resep Nasi Kebuli Simpel
Karena saya tidak bisa icip-icip di restoran Arab seperti dulu, jadilah saya masak sendiri nasi kebuli ini dengan bumbu nasi kebuli pilihan yang berkualitas dan rasanya boleh diadu. Oke ini dia resepnya yang saya modif sedikit dari website Cairo Food.
Bahan – bahan
- 500 gr Daging sapi ( pengganti daging kambing )
- 500 gr Beras IR ( jika tidak punya beras basmati )
- 4 siung Bawang putih ( iris tipis )
2 buah Bawang bombay ( potong dadu ) - 1 sdm Bumbu Kebuli Aromatic Cairo Food
- 500 ml air
- 100 ml santan
- 2 sdm mentega / minyak samin
- Garam secukupnya
- Kismis dan Acar timun wortel nenas (jika ada)
Cara memasak
1. Panaskan mentega / minyak samin terlebih dahulu
2. Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga berubah warna, lalu masukkan Bumbu Kebuli Aromatic Cairo Food dan Garam dan aduk sebentar sampai tercium aroma bumbu.
3. Rebus terlebih dahulu daging sapi dengan panci , oiya saya memilih daging sapi karena kurang begitu suka dengan daging kambing. Saat merebus, jangan lupa sisihkan air kotoran daging sapi yang mengumpul di atas panci karena tidak terpakai.
4. Setelah dirasa agak matang dan mengeluarkan air kaldu maka masukkan santan, masak lagi hingga daging terasa empuk, selalu tambahkan air jika air telah menyusut
5. Sembari memasak, cuci beras dan tiriskan, masukkan beras ke dalam rebusan daging sapi dan santan, lalu masak hingga nasi tanak. Jika dirasa belum tanak, bisa menggunakan kukusan atau magic jar agar lebih cepat masak.
6. Terakhir taburi kismis dan acar sebagai penghias makanan. Nasi kebuli simpel siap dihidangkan.
Kelebihan Bumbu Kebuli Aromatic Cairo Food
Berikut adalah beberapa kelebihan bumbu nasi kebuli aromatic Cairo Food, yang perlu kamu ketahui :
- Halal
- Tanpa MSG
- Tanpa Perasa Buatan
- Tanpa Pewarna
- Tanpa Pengawet
- Tanpa Campuran / No Filler
- Dibuat di Indonesia
- Bumbu Nasi Kebuli Aromatic Cairo Food mengandung : Kayumanis, Biji Kelabat, Bunga Lawang, Biji Ketumbar, Jintan, Biji Pala, Lada Hitam, Cengkeh, Lengkuas, Jahe Putih, Serai, Kapulaga Putih, Daun Salam, Kapulaga Hijau, Daun Jeruk Purut, Caraway, Kunyit Kuning, Beras Putih
- Anti Kempal Alami dari Beras dengan berat maksimal hanya 1,9%.
- Kadaluarsa produk sekitar 15 bulan hingga 24 bulan tergantung dari kualitas rempah seperti musim, jenis dan metode pemrosesan awal. Kadaluarsa akan tercantum berbeda setiap batch
- P – IRT No. 7.11.3173.03.0049-24
Ragam Bumbu dari Cairo Food
Ternyata ya bumbu nasi kebuli yang saya pilih ini memang berkualitas banget lho, rasanya pun sesuai dengan selera karena disesuaikan dengan lidah lokal. Cara pemrosesannya saja diatur dengan baik.
Tak hanya bumbu kebuli saja, ada beragam bumbu masakan lainnya yang saya lirik dari Cairo Food ini, antara lain seperti bumbu nasi biryani, bumbu nasi kabsa, bumbu nasi bukhari, bumbu kari daging dan masih banyak lagi bumbu makanan lainnya, baik bumbu untuk makanan lokal maupun masakan internasional.
Tentang Cairo Food
Tak hanya bumbu saja, Cairo Food juga menawarkan berbagai produk makanan berupa rempah – rempah, kacang & biji, beras, snack, roti, dessert, hidangan utama, daging, kue, olahan susu & keju, saus & cocolan dan juga minuman.
Cairo Food merupakan vendor makanan khas Timur Tengah yang telah berdiri sejak tahun 2013. Usaha Cairo Food semakin berkembang karena permintaan pasar akan bumbu dan bahan baku khas Timur Tengah yang semakin meluas, terlebih ketika masa pandemi ini, dimana orang tidak berani ke mana-mana, solusinya adalah masak dari rumah.
Berbagai klien Cairo Food berasal dari hotel bergengsi di Indonesia, sebut saja hotel Aston International, Ibis Style hotel, hotel Indonesia Kempinsky, Fairmont hotel, Mandarin Oriental, dan masih banyak lagi.
Tapi tenang saja sekarang kamu juga bisa membelinya secara online melalui Tokopedia, Sayurbox , Lulu hypermart, Club sehat, Saud store, Haromain Dates Bandung, Kurmanis Jogja, dan lainnya. Atau kamu juga bisa memesan lewat website resmi dan whatsapp Cairo Food.
Sumber :
– Foto dan resep dari web Cairo Food
2 Comments. Leave new
Jadi ngiler sekaligus penasaran ama rasanya.
Belum pernah nyobain nasi kebuli sih.
Ya ampun mbakkkkk
auto pengen nyoba ini resep. Saya suka banget nasi kebuli karena berempah.